Latest News

Selasa, 28 Juni 2016

Jangan Andalkan Kopi, Ini Trik Dokter Agar Tak Ngantuk Saat Mudik

Agar perjalanan mudik tak terganggu dengan rasa kantuk, Anda yang membawa kendaraan sendiri sering mengandalkan kopi atau minuman berenergi lainnya. Jangan sembarangan, konsumsi asupan seperti ini tetap ada aturannya.

Seperti disampaikan oleh dokter spesialis penyakit dalam dari Mayapada Hospital Tangerang, dr Iwan Purnawan, SpPD, kesehatan dan kebugaran tubuh merupakan faktor yang tak boleh dilupakan dalam mempersiapkan perjalanan mudik.

"Kalau ditinjau dari segi kesehatan, maka perjalanan jauh sebaiknya dilakukan pagi hari. Alasannya tubuh masih dalam kondisi segar atau belum lelah karena suatu aktivitas. Udara jalan raya juga belum banyak tercemar polusi kendaraan," tutur dr Iwan di sela-sela Live Chat 'Tetap Sehat Saat Mudik dan Lebaran' yang digelar di kantor detikcom, Jl Warung Jati Barat Raya 75, Jakarta Selatan pada Selasa (28/6/2016).



Ia juga menambahkan, menurut penelitian mengendarai pada siang hari dianggap lebih aman dibandingkan malam hari. Sebab jika dilakukan setelah melakukan aktivitas sehari-hari, tentu secara fisik tubuh sudah lelah. Aktivitas mungkin sudah menguras tenaga dan pikiran Anda, sehingga lebih berisiko.

Lantas bagaimana jika diakali dengan banyak-banyak minum minuman berenergi atau minuman kafein seperti kopi? dr Iwan menuturkan, minuman berenergi memang dapat membantu mengurangi rasa lelah karena mengandung gula sebagai sumber energi dan mengurangi rasa kantuk karena mengandung kafein. Namun sebaiknya tetap jangan dikonsumsi secara berlebihan.

"Hal terbaik dalam mempersiapkan perjalanan jauh adalah cukup tidur malam hari sebelumnya sekitar 4 sampai dengan 8 jam, makan tidak terlalu kenyang, jangan mengonsumsi karbohidrat atau makanan yang berlemak scara berlebihan seperti kue-kue yang terlalu manis. Sebaliknya, cukupi konsumsi protein dan buah-buahan," imbuhnya.



(Detik.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang Kami

Calon Gubernur & Wakil Gubernur Provinsi Aceh Dari Partai Demokrat, Partai Nasional Aceh, Partai Damai Aceh, Partai Kebangkitan Bangsa untuk Periode 2017-2022